• 04/23/2024
japanchildrenrights.org

Spikebodies: Terobosan Penelitian dalam Neutraslisasi Penetrasi SARS-CoV-2

japanchildrenrights.org – Dalam usaha menanggulangi pandemi COVID-19, tim dari Pusat Riset Biologi Molekuler Eijkman yang berada di bawah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) telah berhasil merumuskan dan mensintesis entitas biologis yang dikenal sebagai ‘spikebodies’. Nanobody tersebut dirancang untuk menghalangi mekanisme pengikatan Virus Corona (SARS-CoV-2) ke reseptor ACE2 pada sel manusia, yang merupakan jalur kritis bagi virus untuk memasuki dan menginfeksi sel inang.

Pendanaan dan Kolaborasi Riset

Pengembangan spikebodies ini dibiayai oleh Yayasan BBVA dan melibatkan kerja sama lintas negara dengan University of Maryland School of Medicine di Amerika Serikat dan Rumah Sakit Central Madrid. Penelitian dilakukan dengan menggunakan infrastruktur teknologi tinggi seperti Cryo-Electron Microscopy (Cryo-EM) dan fasilitas Sinkroton Diamond yang terletak di Oxford, Inggris.

Teknologi Cryo-EM: Sebuah Pendekatan Inovatif

Teknologi Cryo-EM yang diadopsi dalam penelitian ini memungkinkan analisis struktural protein pada resolusi atomik. Yudhi Nugraha, anggota dari tim peneliti, menyampaikan dalam webinar Cryogenic Electron Microscopy (Cryo-EM) Laboratory Series, bahwa teknologi ini memainkan peran vital dalam memetakan dan memahami konformasi protein spike SARS-CoV-2.

Pengembangan dan Mekanisme Aksi Spikebodies

Tim peneliti memfokuskan pada pengembangan spikebodies yang efektif dalam menghambat interaksi antara protein spike dan reseptor ACE2. Proses ini mencakup langkah-langkah kritis seperti ekspresi protein, purifikasi, dan analisis struktural untuk menjamin efikasi nanobody tersebut.

Implikasi Penelitian untuk Terapi Antiviral

Penelitian ini menawarkan wawasan baru dalam pengembangan terapi antiviral berbasis nanobody yang bertujuan untuk menginterupsi siklus hidup virus dengan cara mencegah penetrasi virus ke dalam sel inang. Nanobody yang dikembangkan memiliki potensi untuk menjadi agen terapeutik yang krusial dalam menghadapi virus SARS-CoV-2 dan varian mutasinya.

Ketahanan Terhadap Variasi Genetik Virus

Salah satu manfaat utama dari spikebodies adalah fleksibilitasnya dalam mengakomodasi variasi genetik yang terjadi pada virus. Hal ini memungkinkan para peneliti untuk merancang nanobody yang mampu mengikuti evolusi virulensi SARS-CoV-2.

Penelitian yang diinisiasi oleh BRIN telah menghasilkan terobosan berupa spikebodies sebagai sarana efektif untuk mencegah infeksi SARS-CoV-2. Inovasi ini menandai kemajuan signifikan dalam penerapan biologi molekuler dan struktural untuk mengembangkan strategi terapi yang bertujuan untuk meredam potensi pandemi di masa depan.